Pages

Label

Tags:

Minggu, 21 Agustus 2016

Jelang Big Match MU kontra KSFC

Besok KFC League 2016 memasuki match ke-7, mempertemukan dua tim kuat, Mertelu United (MU) dan KSFC. Label big match pantas disematkan untuk laga ini, mengingat kedua tim berisikan materi antar lini yang berimbang dan sama-sama wajib tiga poin agar kans juara KFC League tetap terjaga.

MU, sebagai tim tuan rumah tentu akan memaksimalkan keuntungan jumlah penonton mengingat pada dua laga sebelumnya, MU hanya mampu mengumpulkan dua poin, hasil dari dua kali seri.
Tiga poin menjadi wajib hukumnya, seri apalagi kalah, lupakan saja gelar liga.
Satu laga yang sangat krusial tentunya.

Berkaca dari laga sebelumnya (walaupun hanya bermain seri), sebenarnya MU sedang dalam grafik menanjak. Keputusan (sekaligus keberanian) merombak drastis formasi tim berdampak positif bagi MU. Performa tim jelas sekali terlihat lebih impresif.
Khoerul Ramadhan, kiper ke-dua MU yang pada laga melawan Akas FC bermain penuh, mampu tampil memukau dengan melakukan banyak penyelamatan gemilang menjaga gawangnya untuk tidak kebobolan lebih banyak.

Penampilan bagus kiper MU tak lepas dari apiknya penampilan Maul yang berpindah posisi menjadi bek tengah pada formasi baru MU. Kerja kerasnya memberi hasil signifikan, lini pertahanan terlihat lebih kokoh.


Mertelu United

Bergeser ke lini tengah. Arif yang juga berpindah posisi terlihat lebih impresif dengan posisi barunya, satu gol berhasil ia cetak memanfaatkan umpan dari Anam yang bermain sedikit melebar.
Demikian halnya dengan Anam, pemain ini juga menyumbang satu gol melalui freekick.
Ada satu nama lagi di lini tengah, Nanang Cosim juga mampu bermain cukup baik di posisi sayap kiri.
Statistik yang bagus hasil dari keberanian merubah posisi pemain.
Dengan materi dan formasi baru pada laga terakhir, tiga poin harusnya mampu didapat.

KSFC, tim ini sebenarnya bermaterikan pemain-pemain hebat. Ada nama Doni Aprilianto, Indra Julian dan duo kembar di lini belakang, Risky dan Ridho. Lihat juga talenta Triana "pahabol" Afrianto, pemain didikan SSB Garuda Muda yang memilih bergabung dengan KSFC. 
Dari komposisi yang ada, tim ini menjadi salah satu kandidat kuat peraih gelar.


Karangrau Sud FC (KSFC)

Doni Aprilianto, pengalamannya di ajang KFC League (ini adalah kali ke-dua keikutsertaannya), menjadi kekuatan tersembunyi. Skill individu menawan juga masih dimiliki pemain yang banyak beroperasi di posisi sayap ini.

Kemudian ada Indra Julian yang pada gelaran sebelumnya membela Westkamp dan mampu tampil impresif di lini belakang. Di klub barunya, Indra Julian adalah nyawa tim, perannya begitu krusial, gelar man of the match pada laga kontra Akas FC menjadi buktinya. Naluri bertahan dan menyerang yang dimiliki pemain ini sama baiknya, plus satu kelebihan lain, freekick. 
MU harus memberi perhatian lebih pada pemain ini.

Barisan belakang KSFC berisikan Dimas Wahyu, bek tangguh muda usia milik KSFC di posisi jangkar yang diapit duo wing back kembar Risky dan Ridho, selalu menjadi jaminan aman lini pertahanan KSFC. 
Kontra MU besok, tiga poin adalah harga mati bagi KSFC. Hanya meraih satu poin dari dua laga bukan modal bagus untuk merengkuh gelar. Jika KSFC tampil full team, MU wajib extra waspada.

Dari statistik di atas, pertemuan kedua tim akan sangat menarik untuk disaksikan.

Laga seru akan tersaji.

0 komentar:

Posting Komentar